TORAJA UTARA - Pemilik atau pimpinan UD Samudera Kayu, yang beralamat di kabupaten Tana Toraja, diduga telah menghina dan melecehkan profesi wartawan indonesiasatu.co.id, melalui chatingan Whatsapp, Jumat (1/4/2022).
Penghinaan ini dilakukan oleh YP, selaku Pimpinan UD Samudera Kayu, diduga karena tidak terima kasus penangkapan kayu miliknya oleh Kehutanan di muat di pemberitaan.
Baca juga:
TNI AL Tangkap 8 Kapal Pencuri Batu Bara
|
Penghinaan tersebut di lontarkan saat mau di konfirmasi lanjut, kemarin Kamis (31/3/2022) akan izin usahanya yang mana pada hasil konfirmasi sebelumnya dan di muat di berita pertama bahwa yang bersangkutan (YP) mengakui jika izin usahanya sudah lewat masa berlakunya sejak 2019 dan sementara dalam proses pengurusan perpanjangan.
YP melontarkan kalimat penghinaan lewat pesan Whatsapp ke wartawan indonesiasatu.co.id, dengan kalimat "Baru kali ini saya dapat wartawan yang tidak pro rakyat" dan di susul lagi dengan kalimat "Suka menjilat ke pemerintah".
Tidak hanya sampai di situ, YP juga masih lanjutkan chatingannya dengan kalimat "Bagusnya kamu jadi wartawan infotainment, yang lebih fokus ke urusan pribadi seseorang".
Kalimat chatingan itu pun hanya di jawab santai dan sederhana tapi YP terus mencerca dengan kalimat yang rada mengaku sebagai aktivis yang akan mencari tahu kebenaran siapa sesungguhnya wartawan indonesiasatu.co.id, di UPT KPH Saddang II.
Dari perlakuan ini pun Wd (40) selaku wartawan indonesiasatu.co.id, yang merasa di hina dan di lecehkan telah menyampaikan hal ini ke pihak pimpinan media akan langkah langkah yang akan di tempuh menyikapi perlakuan ini.
(Widian)